Pendukung Rhoma Irama Robek Bendera PKB

jpnn.com - KEKECEWAAN para pendukung Rhoma Irama yang mundur dari pencalonan sebagai capres dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) makin terlihat jelas. Para pendukung pun menggelar aksi perobekan bendera PKB, di Jalan Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur.
Aksi tersebut juga mengakibatkan lalu lintas jalan di depan Posko Riforri mendadak tersendat. Sebagian pengguna jalan menyempatkan berhenti untuk sekedar menyaksikan aksi tersebut.
Berdasarkan pengamatan INDOPOS, aksi perobekan bendera PKB yang dilakukan oleh pendukung Rhoma Irama disebabkan karena PKB tidak menghargai Rhoma Effect. Sekerumunan pendukung Rhoma pun sesekali meneriakkan takbir, lalu merobek bendera PKB.
Sebelumnya, Rhoma Irama menyatakan mengundurkan diri untuk mendukung PKB dalam pemilu Pilpres 2014. Hal itu dilakukan lantaran tidak lagi memiliki kesamaan visi dan misi. "Atas nama pribadi dan tim Riforri dengan kerendahan hati kami mencabut dukungan ke PKB untuk Pilpres 2014," ujar dia, kemarin (16/5).
Selain itu, sambung Rhoma, PKB sebagai partai politik yang cukup memperoleh suara tinggi tidak pernah menghargai Rhoma efek. "Forsa sangat kecewa, tetapi Kami tetap dalam koridor akhlakul karimah. Dan Kami belum menentukan kepada siapa dukungan Kami akan Kami berikan," katanya.
Menurut dia, pihaknya tetap menjalin komunikasi dengan semua unsur dari PKB. "Kami tetap berjuang untuk amar makruf nahi mungkar sesuai Pancasila dan UUD 45. Dengan mencabut dukungan ke PKB, berarti Riforri juga tidak mendukung capres dari PKB," pungkas Rhoma. (cr2)
KEKECEWAAN para pendukung Rhoma Irama yang mundur dari pencalonan sebagai capres dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) makin terlihat jelas. Para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PIK Nite Run 2025 Bakal Ukir Sejarah, Gabungkan Olahraga, Hiburan & Komunitas
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- Warga Kampung Sawah Bakal Geruduk Hotel Kartika One jika Bersikeras Buka Gerai Miras
- Prabowo Bakal Hadiri Peringatan Hari Buruh di Monas
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Rahmat Saleh Dorong Kementerian ATR/BPN Melibatkan Majelis Ulama dalam PTSL Tanah Ulayat Sumbar