Pendukung Tiga Paslon Paksa Komisioner Panwaslu Bersumpah

Pendukung Tiga Paslon Paksa Komisioner Panwaslu Bersumpah
DISUMPAH: Ketiga komisioner Panwaslu Muara Enim ketika dipaksa bersumpah di bawah Al-Quran oleh massa, Senin (2/7). Foto: Giete/Sumatera Ekspres

Pada saat itu, petugas Polres Muara Enim, AKP Arsyad sempat melakukan negosiasi dengan perwakikan massa untuk dipasilitasi melakukan pertemuan dengan Komisioner Panwaslu. Petugas meminta massa mengutus 5 orang dari masing masing Paslon. Namun tawaran petugas itu ditolak massa.

Ketika negosiasi berlangsung, massa dari paslon nomor 1, tiba di lokasi aksi bergabung dan massa dari paslon nomor urut 2 dan 3. Mereka juga melakukan berbagai orasi yang intinya meminta Panwaslu supaya benar benar jujur dan adil dan tidak berpihak kepada salah satu Paslon dalam melakukan pengusutan dugaan money politik tersebut.

Sekitar pukul 13.00 WIB, akhirnya perwakilan massa dari tigas Paslon diterima komisioner Panwaslu. Perwakilan massa yan diterima diantaranya Yones Tober Simamora, Ustadz Firdaus, Nizomi SAg (dari Paslon 3), Darul dan Bambang Hermanto (dari Paslon nomor urut 1) dan Usman Firiansyah SH serta Arismawan (Paslon nomor urut 2).

Pertemuan itu disaksikan juga Penjabat Bupati Muara Enim, Teddy, Kapolres AKBP Afner Juwono dan Komandan Kodim 0404 Muara Enim dan mendapatkan pengamanan aparat Polres Muara Enim dan Kodim 0404 Muara Enim.

Pertemuan tersebut berlangsung di rung rapat Panwaslu. Pada pertemuan itu, Ketua Panwaslu, Suprayitno, menjelaskan progres kemajuan pengusutan dugaan money politik yang telah dilaloporkan masing masing penasehat hukum ketiga paslon. Selain mendapat penjelasan progres pengusutan money politik tersebut, perwakilan massa meminta tiga komisioner untuk mengangkat sumpah diatas Al-Qura’an dihadapan massa.

Setelah mendapatkan penjelasan Ketua Panwaslu bersama komisioner Panwaslu, perwakilan massa kembali bergabung dengan rekan rekannya yang berada di luar. Selanjutnya Ketua Panwaslu, Suprayitno bersama dua komisioner lainnya yakni Aruji dan Zainudin bersedia mengangkat sumpah dengan menggunakan Al-Qur’an dihadapan massa.

Komisioner Panwaslu itu mengangkat sumpah dengan berdiri di atas mobil dinas Polres Muara Enim dan dibelakangnya masing masing berdiri satu orang perwakilan massa untuk mengangkat Al-Qur’an ditas kepala mereka dengan cara dibuka.

Sumpah itu dipandu salah seorang ustadz dari yang dihadirkan massa pasangan calon. Adapun isi sumpah yang mereka ucapkan diantaranya berbunyi.

Ratusan pendukung pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim nomor urut 1, 2 dan 3 mengelar aksi demo, Senin (2/7).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News