Peneliti Apresiasi Kebijakan Ekonomi Prabowo, tetapi Masih Perlu Dioptimalkan

Peneliti Apresiasi Kebijakan Ekonomi Prabowo, tetapi Masih Perlu Dioptimalkan
Direktur Fiskal CELIOS, Dosen Fisipol Universitas Gajah Mada (UGM) Media Wahyudi Askar. Foto: supplied

Pasalnya, dalam studi yang dilakukan oleh CELIOS, apabila makan bergizi gratis ini diberikan kepada seluruh anak di Indonesia setidaknya ada anggaran negara sebanyak Rp 50,72 triliun yang akan dinikmati oleh anak-anak dari keluarga mampu.

CELIOS menyarankan pemerintah untuk menjalankan program MBG dengan skema berorientasi target, yakni memfokuskan program pemberian makan gratis ini kepada anak-anak yang berasal dari keluarga tidak mampu seperti keluarga yang tinggal di daerah terpencil dengan penghasilan kurang dari Rp 2 juta per bulan, serta balita dan ibu hamil dan menyusui yang membutuhkan nutrisi tambahan.

Untuk memperbaiki keadaan, Media berharap kedepan Pemerintah dapat meninjau kembali kebijakan pemangkasan anggaran, jangan sampai membebani atau mengurangi layanan publik.

Selain itu, penerimaan negara harus dioptimalkan, dengan cara menggenjot pajak alternatif, sehingga tidak merugikan masyarakat kalangan bawah.

Dari segi ide, usulan Danantara menurut Media tidak bermasalah karena dimaksudkan untuk melakukan efisiensi dalam sebuah superholding. Namun yang perlu diperhatikan kembali adalah dari aspek proses yang dilalui.

"Masukan saya, MBG dan Danantara tujuannya sangat baik dan harus diapresiasi, namun dalam pelaksanaannya masih harus ditinjau kembali demi hasil yang optimal," kata Media. (rhs/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Dosen Fisipol UGM Media Wahyudi Askar mengapresiasi kebijakan ekonomi Presiden Prabowo Subianto.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News