Peneliti Australia Berhasil Temukan Penyebab Keguguran
Inilah salah satu hal paling buruk dalam kehamilan - bayi tumbuh di dalam rahim ibunya tiba-tiba meninggal seringkali tanpa bisa dijelaskan. Di Australia misalnya, sekitar satu dari 100 kehamilan berakhir dengan kematian janin.
Namun Professor Roger Smith AM, seorang peneliti dari Hunter Medical Research Institute (HMRI) telah membuat terobosan besar dalam memahami misteri keguguran. Dia bersama timnya kini mengembangkan tes yang bisa memperingatkan ahli kandungan bila kondisi bayi dalam bahaya besar.
"Hal ini jelas proyek paling menarik yang pernah saya ikuti selama ini mengingat potensinya dalam mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia," kata Prof. Smith.
Dia timnya telah menemukan bahwa banyak kejadian keguguran dipicu oleh kondisi plasenta yang memburuk.
"Dengan melihat ke semua orang yang Anda kenal di sekeliling kita, akan terlihat bahwa mereka menua pada tingkat yang berbeda," katanya.
"Hal itu hampir sama dengan plasenta. Beberapa plasenta menua lebih cepat dibandingkan yang lainnya," jelas Prof. Smith.
Baca Juga:
Pecahkan Misteri Pola Awan dan Angin, Ilmuwan Australia Raih Hadiah Kyoto 2017
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat