Peneliti Australia Ciptakan Pankreas Berteknologi Kecerdasan Buatan

Salah seorang pasien bernama Bobbi Lehman (75) kehilangan suaranya setelah selamat dari kanker tenggorokan.
Putrinya, Amanda Oliver, menjelaskan bahwa ibunya awalnya memiliki prostesis suara yang merusak jaringan di lehernya karena harus terus-menerus dirawat.
"Prostesis yang dia miliki bocor, yang cukup berbahaya karena bisa menimbulkan cairan di paru-paru," jelasnya.
"Dia keluar-masuk dari rumah sakit mencoba memasang alat bantu tapi sangat bermasalah sehingga tak jadi menggunakannya," ujar Amanda.
"Dia akhirnya memilih kehilangan suara karena alat itu terlalu berbahaya baginya," katanya.
Untuk menghindari pengalaman menyakitkan seperti ini, Dr Farzaneh Ahmadi ingin memastikan kotak suara bionik Bobbi dapat dipakai kembali.
Pengguna dapat menempelkan bagian kotak suara di leher mereka, memakai headset yang terhubung ke tabung, kemudian dimasukkan ke dalam mulut mereka untuk membantunya berbicara.
Dr Farzaneh menyebut alat temuannya ini sudah bisa dijual bebas tahun depan.
Peneliti Australia Dr Nigel Greenwood menciptakan alat yang berfungsi sebagai pankreas untuk membantu mengatur tingkat kadar gula penderita diabetes
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya