Peneliti Australia Temukan Upaya Minimalkan Kerusakan Otak Akibat Stroke
Sabtu, 21 Februari 2015 – 06:01 WIB
Profesor Bruno mengatakan, temuan WANRI melengkapi dan berbeda dari pengobatan stroke terbaru Rumah Sakit Royal Melbourne yang melibatkan suplai darah yang lebih baik ke otak, yang tengah diujicoba.
Penelitian ini diterbitkan dalam ‘Jurnal Aliran Darah Otak dan Metabolisme’ terbaru dalam versi online.
Yayasan Stroke Australia memperkirakan, jumlah orang yang mengalami stroke di Australia akan meningkat dari 50.000 jiwa setahun menjadi lebih dari 130.000 jiwa pada tahun 2050.
Sekelompok tim peneliti dari Australia Barat telah menemukan upaya yang bisa membantu meminimalkan efek samping dari stroke.Para peneliti di Institut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'
- Dunia Hari Ini: Jutaan Data NPWP Diduga Bocor, Termasuk Milik Presiden Joko Widodo
- Dunia Hari Ini: Ledakan Massal 3.000 Penyeranta Hizbullah Tewaskan Sembilan Jiwa di Lebanon
- Dunia Hari Ini: Baku Tembak di Papua Menewaskan Puluhan Jiwa
- Bruce Christie dari Australia Raih Penghargaan karena Bantu Perkembangan Kriket di Indonesia
- Siswa Pendidikan Dokter Spesialis Dianggap 'Rentan' Dengan Ancaman Perundungan dan Senioritas