Peneliti Sapi Australia Ingin Populerkan Jenis Senepol-Brahm

"Makanya, kami ingin mengubah persepsi itu, sehingga mengirimkan Brahman dan Senepol-Brahman secara bersamaan ke penggemukan di Indonesia," jelasnya.
"Penelitian kami menunjukkan bahwa jenis persilangan lebih baik dalam proses penggemukannya," tambah Schatzs.
Namun ia mengakui untuk bisa meyakinkan kebanyakan pembeli sapi di Indonesia mengenai hal ini masih merupakan tantangan.
"Saya melihat tidak semua penggemukan sapi di Indonesia memandang remeh sapi hasil persilangan. Sebagian di antaranya sudah mulai melihat manfaat hasil persilangan ini," kata Schatz lagi.
Ia menambahkan, banyak kalangan peternak di NT sendiri yang mengalami masalah karena sapi jenis persilangan yang mereka ternakkan kurang dihargai oleh kalangan pembeli di Indonesia.
Peneliti daging ternak dari Departemen Industri Primer negara bagian Northern Teritory (NT) Australia menyatakan ingin mengubah persepsi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Pemerintah Australia Umumkan Anggaran Baru, Ada Kaitannya dengan Migrasi