Peneliti Unair Temukan Obat Penawar Covid-19
Rektor Unair Prof Nasih menegaskan, pihaknya telah melakukan proses uji toksisitas dan pengujian kombinasi efektivitas pada kelima regimen kombinasi obat itu, yakni dengan menumbuhkan berbagai jenis sel yang menjadi sel target jenis virus seperti sel paru, sel ginjal, sel trakea, sel liver sebagai tempat untuk menumbuhkan sel virus SARS-CoV-2 yang merupakan sel COVID-19 asli Indonesia.
"Sel SARS-CoV-2 sampelnya yang didapat dari Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) dan sudah mendapat sertifikasi uji layak etik dari Tim Etik RSUA," katanya.
Kemudian, tahap berikutnya merupakan uji kombinasi obat dari sel sehat untuk mencari dosis toksik dari kombinasi obat tersebut.
"Kami mencari daya toksiknya, meskipun ini pada obat yang sudah beredar tapi karena ini virusnya virus Indonesia jadi tetap perlu diuji kadar toksiknya dalam tubuh," tutur Nasih. (antara/jpnn)
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendukung penelitian tim Universitas Airlangga (Unair) Surabaya usai menemukan obat yang diindikasikan sebagai penawar Covid-19.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- Khofifah Dinilai Unggul pada Debat Kedua, Pengamat: Pemikirannya Lebih Strategis
- Mas Ipin dan Khofifah Tunjukkan Kekompakan Menyapa Warga Trenggalek
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Tangis Haru Petani Buah Dikunjungi Khofifah: Terima Kasih Banyak Sudah Melihat Kami
- Peluk Haru dan Dukungan Buruh Banyuwangi Ketika Bertemu Khofifah
- Debat Perdana Pilgub Jatim, Hendy Setiono Nilai Khofifah-Emil Kuasai Tema