Penembakan Brutal Kembali Terjadi di AS, Kali Ini 3 Orang Tewas
Kamis, 02 Juni 2022 – 09:05 WIB
Gedung Putih mengatakan Presiden Joe Biden telah diberi tahu tentang penembakan itu.
Mereka juga mengatakan bahwa pihaknya secara cermat memantau situasinya dan telah menghubungi pejabat setempat dan negara bagian untuk memberi dukungan.
Insiden berdarah di Tulsa itu menyusul dua penembakan massal lain pada Mei yang mengejutkan warga AS dan memicu perdebatan tentang pengendalian senjata.
Pekan lalu, seorang pria bersenjata menewaskan 19 anak dan dua guru di sebuah sekolah dasar di Uvalde, Texas. Sebelumnya pada bulan yang sama, seorang penembak menewaskan sepuluh orang di sebuah toko swalayan di Buffalo, New York. (antara/jpnn)
Aksi penembakan terjadi Tulsa, Oklahoma, Amerika Serikat (AS). Dalam insiden ini ada tiga orang tewas tertembak.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kloning Javier
- Prabowo Pamer Kinerja Kabinetnya di Hadapan Pengusaha US-ASEAN, Begini Katanya
- Belum Resmi Jadi Presiden, Donald Trump Sudah Cari Gara-Gara dengan Negara BRICS
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer