Penembakan Diperkirakan Bakal Terulang
Modus dan Pola Serupa, Diduga dari Kelompok yang Sama
Selasa, 03 Januari 2012 – 08:46 WIB
Disinggung pemberlakuan jam malam di Aceh, Gustav Leo mengakui belum perlu. Pasalnya, pasca kejadian di satu tempat dan di wilayah lainnya, warga tetap melakukan aktivitas. Bahkan berada diluaran dan seperti biasanya hingga malam hari. Termasuk ada warung atau kedai yang buka sampai pagi, sehingga rencana adanya jam malam masih dipikirkan.
Baca Juga:
Ia pun menuturkan hingga saat ini, pihaknya belum melihat ada keterkaitan Pemilukada, dengan sejumlah kasus penembakan yang terjadi di Aceh.
"Karena tahapan dan proses Pemilukada tetap lancar dan damai. Ditambah kandidat kepala daerahnya juga orang-orang Aceh, jadi tidak mengarah intrik politik," tegasnya.
Sekali lagi Gustav Leo mengungkapkan, partisipasi masyarakat sangat diperlukan. Silakan melaporkan apabila melihat atau mengetahui, apabila ada warga yang memiliki senjata atau menyimpannya atau malah menentengnya. Tak Cuma itu, rakyat pun di mohon pengertiannya melakukan perjalanan dan mendapati petugas kepolisian melakukan sweeping terhadap senjata.
BANDA ACEH - Maraknya teror penembakan mengawali tahun 2012, sebagai bukti bahwa negeri Serambi Mekah belum sepenuhnya aman dan tentram. Bahkan Kabid
BERITA TERKAIT
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap
- Penjelasan PT PEU Terkait Kisruh di Koperasi BMS, Oh Ternyata
- Kelelahan Saat Mendaki Gunung Banda Neira, 3 Mahasiswa Unpatti Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Anak di Bangka Hilang Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi
- 525 Honorer Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap I PPU, Segera Isi DRH & Kelengkapan Dokumen
- KPU-Bawaslu Beri Penghargaan kepada Irjen Iqbal yang Sukses Jaga Keamanan Pilkada Riau