Penempatan Transmigran Dipangkas Separoh
Senin, 19 November 2012 – 20:07 WIB
Muhaimin menjelaskan, calon transmigran yang akan dikirim ke kawasan transmigran harus memiliki bekal yang cukup dalam mendukung pembangunan nasional. Yakni, dibekali pelatihan, pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan daerah tujuan mereka nanti. Hal ini dilakukan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas sesuai dengan wilayahnya nanti.
Baca Juga:
“Para calon transmigran benar-benar mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan baru. Pemerintah tentunya membekali para transmigran dengan berbagai keterampilan yang disesuaikan dengan potensi di masing-masing lokasi penempatan,” jelasnya.
Dipaparkan, keberhasilan program transmigrasi ini ditentukan oleh tiga aspek. Antara lain, aspek penyiapan permukiman, aspek penyiapan SDM calon transmigran, dan aspek pembinaan (masyarakat dan kawasan transmigrasi) oleh pemerintah pusat dan daerah.
“Kita berharap kepada semua pihak yang terkait dengan penyelenggaraan transmigrasi untuk saling bersinergi dalam membangun daerah dan mensejahterakan masyarakatnya,” imbuhnya. (cha/jpnn)
JAKARTA—Target penempatan transmigran untuk tahun 2013 mendatang akan dipangkas hingga 50 persen atau sekitar 55 ribu Kepala Keluarga (KK)
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengangkatan Honorer Dimulai? R1 Mendesak Optimalisasi PPPK Tahap 2, Sabar ya, Jangan Galau
- 3 Tuntutan Demo Honorer Senin terkait PPPK 2024 dan Jumlah Massa
- Menteri KKP Diminta Selesaikan Dualisme Kepengurusan HNSI
- BP Taskin Terima Delegasi UN-SDSN BP, Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan
- Komunitas Garuda Asta Cita Nusantara Berkonsolidasi untuk Mengawal Prabowo – Gibran
- Lihat, Momen Mentan Amran Sulaiman Menikmati Jagung Bakar Bareng Masyarakat di Maros