Penemuan Benda Ini Dikaitkan Serpihan Pesawat MH370
jpnn.com - PALANGKARAYA - Sebuah benda dengan panjang 3,93 meter dan memiliki lingkaran sekitar 1,62 meter ditemukan di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (25/3). Temuan benda yang mirip serpihan pesawat ini dikaitkan dengan hilangnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) Boeing 777-200 dengan nomor penerbangan MH370.
Informasi yang dihimpun Radar Sampit Biro Palangkaraya (JPNN Group), benda mirip serpihan pesawat itu ditemukan sekitar 500 meter dari jalan Tingang. Tepatnya di jalan Kakap oleh Wawan, Irwanto, Dawes, Toni, Lukenli, Bu Santi (pegawai BPN).
Enam orang tersebut sempat menghentikan aktivitas yang sedang mengukur lahan karena melihat ada benda berwarna merah. Tanpa berpikir lama, benda itu langsung diserahkan ke aparat Polres Palangkaraya dan Polda Kalteng untuk mengidentifikasinya.
"Sekitar pukul 12.00 WIB hari Sabtu (22/3), kita sedang melakukan pengukuran lahan, kita kaget saat melihat ada benda warna merah seperti serpihan pesawat, kita ambil dan bawa pulang," kata Wawan salah seorang warga yang juga menemukan benda tersebut.
Kapolres Palangka Raya, AKBP Hendra Rochmawan belum bisa memastikan apakah benda tersebut merupakan bagian pesawat MH370 milik Malaysia Air Lines yang menghilang. Kata dia, pihaknya masih akan melakukan identifikasi terlebih dulu.
"Kita akan bawa serpihan ini ke Polres dan kita juga akan menghubungi pihak maskapai penerbangan di Kalteng untuk meminta keterangan terkait serpihan tersebut," ucapnya. (arj/awa/jpnn)
PALANGKARAYA - Sebuah benda dengan panjang 3,93 meter dan memiliki lingkaran sekitar 1,62 meter ditemukan di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng),
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Budi Arie Dituding Pro Judi Online, Sekjen Projo: Tuduhan Jahat dan Keji
- Realisasi Pendapatan Daerah Banten Capai Rp10,30 Triliun Hingga Oktober 2024
- LMS Pamong Desa Diharapkan Mempercepat Digitalisasi Desa
- KPK Menyita 44 Aset dan Ratusan Miliar terkait Kasus Korupsi di LPEI
- Bakal ke Luar Negeri, Prabowo Minta Para Menteri Tetap Laporan Lewat Video Call
- 11.631 Pelamar PPPK 2024 Tahap 1 Dipastikan Tertinggal, Ketum Honorer Minta Kebijakan Pusat