Penentang RUU Ormas Telat Bereaksi
Ketentuan Sudah Dihapus, Masih Protes Terus
Sabtu, 06 April 2013 – 19:03 WIB
Dijelaskan juga, di RUU ada klausul yang menyatakan bahwa ormas yang telah berbadan hukum Perkumpulan yang telah ada sebelum kemerdekaan dengan nilai kesejarahannya, tetap diakui keberadaannya dan tidak perlu mendaftar lagi.
"Perkumpulan dimaksud seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan lain-lain," sebut Bahtiar. (sam/jpnn)
JAKARTA - Kelompok-kelompok penentang Rancangan Undang-undang Organisasi Kemasyarakatan (RUU Ormas) tampaknya tidak mengikuti terus perkembangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Mendes Yandri Sarankan Agar Desa Wisata Bisa Tonjolkan Ciri Khas Daerahnya
- Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen