Penentu Honorer K2 jadi CPNS tak Hanya Nilai Tes
jpnn.com - JAKARTA--Panitia seleksi nasional (Panselnas) memberikan perlakuan berbeda kepada peserta seleksi CPNS 2013 dari jalur honorer kategori dua (K2).
Untuk penentuan passing grade, Panselnas memutuskan mengambil batasan nilai terendah setelah simulasi. Yakni setelah melihat hasil tes kompetensi dasar (TKD)-nya.
"Untuk honorer K2, penilaiannya tidak seperti pelamar umum. Ada banyak pertimbangan yang harus kita lakukan," kata Sekretarsi Panselnas Pengadaan CPNS 2013, Setiawan Wangsaatmaja, kepada JPNN.com, Selasa (31/12).
Pertimbangan yang dilakukan, di antaranya dilihat dari pengalaman kerja honorernya serta kemampuan. Jadi tidak semata-mata pada hasil TKD saja.
"Penentuan passing grade honorer K2 ini lebih ekstra hati-hati. Kalau kita tetapkan duluan, takutnya banyak yang tidak memenuhi passing grade, sehingga kita berlakukan simulasi," kata Setiawan yang juga Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Saat ini penggodokan hasil TKD honorer K2 masih terus berlangsung. Direncanakan pengumuman honorer K2 akan dilakukan pada pekan keempat Januari 2014.
Ditanya apakah akan dilakukan serentak, Setiawan mengatakan, keinginan pemerintah adalah berlangsung bersamaan baik pusat maupun daerah.
"Minggu pertama Januari akan kita lakukan simulasi terhadap hasil TKD-nya. Setelah simulasi akan kita umumkan passing gradenya," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Panitia seleksi nasional (Panselnas) memberikan perlakuan berbeda kepada peserta seleksi CPNS 2013 dari jalur honorer kategori dua (K2).
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa