Penentu Sengketa MK, Dinilai Penyebab KPU Kerja Seenaknya
Senin, 13 Mei 2013 – 21:40 WIB
JAKARTA - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nelson Simanjuntak mengatakan pasal yang mengatur setiap sengketa Pemilu dan Pilkada diselesaikan ke Mahkamah Konstitusi (MK) mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk bekerja ala kadarnya. "Konsekuensinya, KPU akan bekerja secara sederhana tanpa mempertimbangkan konsekuensi hukum dan dinamika yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," tegasnya.
"Dalam sebuah Pemilu atau Pilkada, KPU itu dalam posisi paling aman karena apa pun keputusannya silakan digugat ke MK," kata Nelson Simanjuntak di Jakarta, Senin (13/5).
Baca Juga:
Pasal tersebut, lanjut Nelson Simanjuntak, sekaligus mendorong KPU untuk tidak berhati-hati dan bersusah-payah dalam bekerja karena gugatan demi gugatan akan diselesaikan oleh MK dan keputusan tersebut bersifat final.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nelson Simanjuntak mengatakan pasal yang mengatur setiap sengketa Pemilu dan Pilkada diselesaikan
BERITA TERKAIT
- Pramono Mendeklarasikan Kemenangan, Tim RIDO Bilang Tak Resmi
- Anomali di Pilkada Banten, Airin Sudah Memenangkan Prabowo, Tetapi Dikerjai Parcok
- ASR-Hugua Unggul di Pilgub Sultra versi Quick Count Charta Politika
- Partisipasi Pilgub Jakarta Rendah, Arief Rosyid Ungkap Penyebab Pemilih Muda Pilih Golput
- Tim 08 Prabowo Potong 57 Ekor Ayam Putih untuk Syukuran Kemenangan Andra - Dimyati Versi Hasil Hitung Cepat
- Effendi Gazali: Sudaryono Turun Gunung, Suara Luthfi-Yasin Langsung Moncer