Penentuan Jawara di Tanah Italia dan Spanyol
Minggu, 16 Mei 2010 – 06:04 WIB
"Jika harus memilih, saya menginginkan memori 2001 berulang, dan bukan 2008," kata Juan, defender Roma, kepada Tribalfootball. "Scudetto memang tidak hanya bergantung pada diri kami sendiri. Tapi, kami tetap menyambut laga terakhir dengan antusiasme dan keyakinan tinggi. Dari awal musim, kami (telah) menunjukkan jati diri sebagai klub yang pantang menyerah," sambung pemain asal Brazil itu.
Terbang ke Spanyol, persaingan ketat juga dialami dua musuh bebuyutan, El Barca - sebutan Barcelona - dan Real Madrid. Selisih poin mereka saat ini malah lebih tipis, yaitu satu poin saja (96-95). Namun, dalam hal ini Barca punya peluang lebih besar ketimbang Real, terutama dengan lawan yang terhitung lemah dan faktor main di kandang, serta keunggulan head to head (dengan Real). Tepatnya, Barca bakal menjamu Real Valladolid, sementara Real harus bertamu ke kandang Malaga.
Makanya lebih jauh, jika melihat superioritas sang rival di pentas Liga Primera, pasukan Manuel Pellegrini (Real) cukup pesimistis jika Valladolid mampu mengalahkan, atau minimal menahan imbang Barca. Karena itu pula, kubu Real pun dengan berat hati harus mengakui bahwa kans mereka menjuarai liga musim ini sangat tipis. "Kami tahu, sangat sulit untuk memenangkan trofi liga musim ini," tandas Cristiano Ronaldo, winger Real, seperti dikutip Associated Press, beberapa hari lalu. "Barcelona sangat bagus dan mereka tidak akan memberikan poin dengan mudah kepada Valladolid," lanjutnya.
Namun begitu, Ronaldo tetap menghimbau rekan-rekannya untuk tidak lempar handuk dulu. "Semua bisa terjadi di sepakbola. Secara matematis, masih ada harapan. Kami hanya harus menang atas Malaga, dan tinggal melihat apa yang terjadi dengan Barcelona. Kami harus terus menjaga asa," ucap pemain yang memecahkan rekor transfer internasional itu.
TAK kurang dari tiga di antara liga-liga top Eropa - English Premier League (EPL), Serie A Italia dan Liga Primera Spanyol - harus memastikan jawaranya
BERITA TERKAIT
- Skuad Persib Terkejut Kehilangan Dokter Menjelang Kontra Persis Solo
- Menjelang Bertandang ke Padang, Arema FC Kebanjiran Tawaran
- Dedi Kusnandar Kenang Momen Terakhir Pertemuan dengan Mendiang Dokter Raffi Ghani
- Enggan Membahas Pemain Baru Persija, Carlos Pena Fokus dengan Ini
- Persib Bandung Tampil Full Squad di Markas Persis Solo
- Bukan Pertahankan Gelar Juara, Jorge Martin Ungkap Target di MotoGP 2025