Penerapan Teknologi CSA Dorong Produktivitas Petani Takalar
Kostratani merupakan penguatan peran dan fungsi BPP yang berbasis teknologi informasi serta mampu memberikan contoh dalam penerapan teknologi CSA.
"Ini tentunya membutuhkan SDM yang berkualitas. Kostratani diharapkan dapat meningkatkan kualitas pangan dan membangun pertanian kita untuk masa mendatang," ujar Dedi.
Sebagai dukungan dari pelaksanaan program Climate Smart Agriculture SIMURP, kelompok Tani Butta-butta mengadakan pertemuan dalam rangka penerapan teknologi CSA SIMURP yang bertempat di Dusun Bontoa, Desa Ko'mara, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Kamis (4/8).
Kelompok tani Butta-butta di Kabupaten Takalar merasakan betul manfaat dari implementasi teknologi CSA pada Program SIMURP.
CSA SIMURP memberikan pengetahuan yang mendalam seputar cara bertani yang ideal di tengah kondisi cuaca seperti sekarang.
"Kami berharap pertemuan kemarin menguatkan teman-teman kami untuk lebih baik, dalam menerapkan teknologi CSA SIMURP," ujar salah seorang anggota Kelompok Tani Butta-butta Daeng Lau.
Daeng Lau merasa bersyukur atas terlaksananya kegiatan pertemuan penerapan teknologi CSA SIMURP.
"Kami sangat berterima kasih karena telah dilaksanakan pertemuan di Poktan Butta-butta sehingga banyak ilmu baru yang bisa diterapkan. Misalnya, pertanaman khususnya tanaman padi. Mudah-mudahan dapat terus meningkatkan produktivitas," tuturnya.
Kelompok petani Butta-butta di Kabupaten Takalar merasakan manfaat dari implementasi teknologi CSA.
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Sambut Musim Tanam, Pupuk Indonesia Gelar Rembuk Tani
- Bertambah Lagi, Desa Energi Berdikari Pertamina Hadir di Indramayu