Penerbangan Citilink Dialihkan Sementara Ke Surabaya
jpnn.com - JAKARTA – Citilink Indonesia mengalihkan sementara seluruh penerbangan dari dan menuju Malang ke Surabaya. Vice President Corporate Communications Citilink Indonesia Benny S. Butarbutar menjelaskan, itu dilakukan menyusul ditutupnya Bandara Abdul Rachman Saleh, sejak Jumat (15/7) siang.
“Seluruh penerbangan Citilink dari dan menuju Malang dialihkan ke Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya menyusul ditutupnya Bandar Udara Abdul Rachman Saleh Malang yang terdampak abu vulkanik Gunung Bromo," ujar Benny dalam siaran persnya.
Benny menambahkan, penerbangan Citilink akan dialihkan sampai bandara kembali beroperasi normal atau hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, Citilink baru mengalihkan satu penerbangan, yaitu penerbangan dengan rute Bandara Halim Perdanakusuma – Malang, dialihkan menjadi Bandara Halim Perdanakusuma – Surabaya.
Saat ini Citilink melayani dua penerbangan ke Malang dalam sehari dengan rute Jakarta Halim Perdanakusuma – Malang. Otoritas Bandara Abdul Rachman Saleh terpaksa menghentikan sementara operasinya menyusul aktivitas vulkanis Gunung Bromo yang kembali terjadi hari ini.
Bandara Abdul Rachman Saleh sebelumnya juga ditutup pada Senin (11/7) kemarin dan dibuka kembali pada Selasa (12/7). Rencananya, Bandara Malang akan kembali beroperasi pada Sabtu (16/7) besok. (chi/jpnn)
JAKARTA – Citilink Indonesia mengalihkan sementara seluruh penerbangan dari dan menuju Malang ke Surabaya. Vice President Corporate Communications
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Promo Akhir Tahun, KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon Tiket untuk 4 Perjalanan Kereta Jarak Jauh
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
- Kasus Perselingkuhan Suami Disetop Polisi, Istri Pejabat OKU Selatan Minta Keadilan
- Pemkab Rejang Lebong Bakal Merumahkan Ribuan Honorer
- 23 Personel Polisi di Sumut Dipecat Sepanjang 2024