Penerimaan Bea Cukai Turun Drastis
![Penerimaan Bea Cukai Turun Drastis](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160304_100931/100931_159017_pajak.jpg)
jpnn.com - JAKARTA – Penerimaan bea cukai hingga 29 Februari lalu baru mencapai Rp 8,11 triliun. Realisasi itu jauh lebih rendang dibandingkan periode yang sama pada 2015 silam.
Saat itu, penerimaan bea cukai mampu menembus Rp 22,55 triliun. Meski begitu, penurunan drastis tersebut ternyata tak membuat Ditjen Bea dan Cukai kaget. Sebab, mereka sudah memprediksi bakal terjadi realisasi penerimaan yang lebih rendah.
Karena itu, target yang dipatok hingga Februari 2016 hanya Rp 8,19 triliun. Sementara itu, dalam APBN 2016, target penerimaan bea cukai ditetapkan Rp 186,53 triliun.
“Dua bulan itu (realisasi) seperti yang sudah diprediksi,’’ kata Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi pada Jawa Pos (Induk JPNN) di Kantor Kemenko Perekonomian kemarin (3/3).
Dia yakin, penerimaan bea dan cukai akan kembali normal pada Maret. Pendapatan bea dan cukai bisa terus meningkat hingga akhir tahun. Bahkan, dia memprediksi puncak penerimaan bea cukai pada Desember. (ken/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Di bawah Binaan PHE ONWJ, Bisnis Eka Raup Omzet Rp1 Miliar
- Serapan Gabah Lampaui Target, Indonesia Aman dari Darurat Pangan
- KAI Logistik Raih Indonesia Digital Sustainability Awards 2025
- BTN Housingpreneur Pacu Kreativitas & Inovasi Bangun Eco Green Living
- Bisnis Franchise Otomotif Melonjak, Kualitas Peralatan & Suku Cadang Kuncinya
- Pimpinan Komisi VI Pastikan Investasi Danantara Bisa Diaudit