Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2014 Diundur
jpnn.com - JAYAPURA - Belum tuntasnya formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2013 serta CPNS dari jalur honorer kategori satu (K1) dan K2 menjadi penyebab utama ditundanya proses seleksi penerimaan CPNS formasi umum Tahun 2014 untuk Kota Jayapura dan diundurkan hingga 2015.
Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Jayapura, Drs. Frans Pekey, M.Si kepada wartawan di ruang kerjanya, kemarin.
"Penundaan ini diakibatkan oleh formasi CPNS Tahun 2013 serta formasi dari K1 dan K2 yang belum selesai sehingga MenPAN dan RB meminta untuk kita selesaikan terlebih dahulu, jadi tes penerimaan CPNS yang kita akan gelar pada tahun 2014 ini mengalami perubahan dan ditunda hingga tahun 2015 sambil menunggu petunjuk dari Men PAN dan RB," ungkap Frans Pekey.
Kata Frans Pekey, terkait dengan sistem seleksi CPNS yang bakal menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) pihaknya siap menggelar tes seleksi CPNS dengan sistem berbasis online tersebut.
"Di Kota Jayapura pencari kerja siap menggunakan sistem CAT karena memang mereka sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari,"katanya.
Namun, lanjut Frans Pekey, pihaknya berharap pemerintah lebih jeli dalam menentukan sistem seleksi CPNS dengan mempertimbangkan daerah kabupaten-kabupaten lainnya. Menurutnya, untuk kabupaten di Papua, tidak sesiap di tingkat Kota.
"Kalau kota saya pikir kita siap tetapi jelas berbeda dengan kabupaten lainnya oleh sebab itu harus menjadi perhatian penting dari pemerintah," lanjutnya. (yan/tho)
JAYAPURA - Belum tuntasnya formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2013 serta CPNS dari jalur honorer kategori satu (K1) dan K2 menjadi penyebab
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai