Penerimaan PNS Ditunda, Silpa Tambah Besar
jpnn.com, SIDOARJO - Janji pemerintah pusat untuk membuka penerimaan pegawai negeri sipil (PNS) belum juga terwujud.
Hingga kini, badan kepegawaian daerah (BKD) masih menunggu pengumuman resmi dari pemerintah. Jika kembali tertunda, alokasi anggaran bakal menumpuk di kas daerah.
Kepastian itu disampaikan Kepala BKD Sri Witarsih pada Sabtu (18/8). Menurut Sri, tahun ini pihaknya berkali-kali menghadiri rapat persiapan penerimaan pegawai di Jakarta.
Awalnya pemerintah menjanjikan tahun ini moratorium penerimaan pegawai dicabut. Seluruh daerah bisa membuka lowongan untuk PNS.
Rencana itu disambut sejumlah daerah. Terutama Sidoarjo. Sebab, Kota Delta sudah kekurangan pegawai. ''Butuh tiga ribu pegawai baru,'' katanya.
Namun, hingga bulan ini, harapan itu tak kunjung terwujud. Pemerintah belum memberikan tanggal pasti pembukaan penerimaan pegawai.
''Kami masih menunggu,'' jelasnya.
Lama ditunggu, akhirnya pemerintah mengeluarkan keputusan. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) menetapkan penerimaan pegawai ditunda hingga tahun depan.
Penundaan penerimaan pegawai yang dilakukan pemerintah bakal menambah dana sisa lebih pembiayaan anggaran alias Silpa.
- Lewat Kegiatan Ini, Pelajar & Mahasiswa Dikenalkan Tugas dan Peluang Karier di Bea Cukai
- Rekrutmen PPPK 2024 Khusus Tenaga Non-ASN & Honorer K2, Yang Tercecer Masuk?
- Rekrutmen CPNS dan PPPK 2024, Pemkot Palembang Mengusulkan 6.211 Formasi, Ini Perinciannya
- Perintah Presiden soal Penuntasan Honorer Sudah Jelas, Pemda Jangan 'Mbalelo'
- Percepat Rekrutmen 1 Juta PPPK Guru, Nadiem Usul 3 Poin Penting di RPP Manajemen ASN
- RUU ASN Disahkan, MenPAN-RB Siapkan PP Insentif Khusus untuk PNS & PPPK