Penetapan NIP PPPK 2021 Molor, Guru Honorer Bertemu Pejabat, Kecewa

jpnn.com, JAKARTA - Penetapan NIP PPPK 2021 sampai hari ini belum juga dilakukan. Sebanyak 173 ribu guru honorer pun gelisah karena sudah sebulan lebih belum ada tanda-tanda pemberkasan NIP PPPK.
Ketua Paguyuban GTT/PTT Kabupaten Kebumen Musbihin mengungkapkan penyebab tersendatnya proses pemberkasan NIP PPPK guru tahap I karena anggaran. Ini diketahui setelah mereka bertemu bupati, wakil bupati, dan kepala Dinas Pendidikan.
"PPPK 2021 menjadi pengalaman berharga bagi kami. Ternyata dana alokasi umum (DAU) tidak ditambah alias sami mawon," kata Musbihin kepada JPNN.com, Senin (29/11).
Dalam pertemuan dengan kepala daerah, para pengurus guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT) mendapatkan informasi detail mengenai penyebab PPPK 2021 tersendat-sendat.
Jangankan melaksanakan seleksi PPPK tahap II, mengusulkan NIP PPPK tahap I saja Pemda sudah dibuat pusing.
"Bagaimana Pemda akan membayar gaji PPPK kalau DAU tidak ditambah," ucapnya.
Dia mencontohkan DAU pada 2021 sebelum ada PPPK Rp 1 triliun. Kemudian 2022 sudah ada PPPK, yang seharusnya DAU ditambah, jangan disamakan seperti 2021.
"Pak Bupati cerita panjang lebar bahwa Kebumen uangnya hampir habis untuk gaji PPPK hasil rekrutmen 2021 sebanyak Rp 139,6 miliar," terang dia.
Penetapan NIP PPPK 2021 tersendat-sendat, sehingga guru honorer pun mencari informasi kepada pejabat, hasilnya di luar dugaan.
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Batam, 322 Pelamar tak Lulus
- Efisiensi Anggaran, Pemko Batam Pastikan Honorer Aman
- 1.500 Tenaga Non-ASN Natuna akan Diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu
- Terobosan, Inilah Solusi Konkret bagi Honorer yang Dirumahkan
- Kabar Terbaru untuk Honorer Database BKN, Semoga Bikin Tenang
- Hasil Pendataan Honorer Akan Dipilah Lagi, Silakan Disimak