Pengacara Bang Ipul ini Keget, Mukanya Yang Dipajang

jpnn.com - JAKARTA -- Salah satu pengacara pendangdut Saiful Jamil, Nazarudin Lubis merasa syok. Sebab, wajahnya menghiasi media sosial setelah operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (15/6) kemarin. Banyak yang mengira Nazarudin diringkus penyidik komisi antirasuah.
Karenanya, ia ingin mengklarifikasi ke KPK, ihwal kabar penangkapan Panitera Muda Pengadilan Negeri Jakarta Utara berinisial R dan pengacara, terkait suap pengamanan perkara pencabulan pria di bawah umur dengan terdakwa Saiful Jamil.
"Jujur saja syok dan tidak mengetahui. Saya juga mau meluruskan di berbagai media sosial, di situ terlihat pengacara Saiful Jamil, tapi fotonya muka saya," kata Nazarudin saat menyambangi markas KPK, Kamis (16/6).
"Makanya saya luruskan dan tegaskan, bahwa saya tidak tahu dan tidak terlibat karena saya sedang di Kupang," imbuh Nazarudin.
Kehadirannya ke KPK untuk memastikan tentang nasib kliennya dan tim lawyernya, yang dijaring dalam OTT. Dia membenarkan ada koleganya, sesama tim kuasa hukum Saiful yang ditangkap KPK. Yakni Berta Natalia.
"Saya datang dan melihat kondisi terakhir seperti apa, dan menanyakan langsung apa yang sebenarnya terjadi ke KPK. Saya konfirmasi Humas KPK, Berta ada di sini," tegasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Salah satu pengacara pendangdut Saiful Jamil, Nazarudin Lubis merasa syok. Sebab, wajahnya menghiasi media sosial setelah operasi tangkap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BSI Siap Layani 185 Ribu Calon Haji, Pelunasan Tahap 1 Sudah Dibuka
- Menteri Nusron dan APK Didesak Tangani Kasus Sengketa Tanah di Daerah
- Munas III Forkonas PP DOB: Syaiful Huda Kembali Terpilih Aklamasi
- Kasum TNI Pimpin Sertijab Pejabat Strategis TNI Termasuk Danjen Akademi TNI
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Kota-Kota Besar
- 5 Berita Terpopuler: Ada Info Penting soal PPPK, Seleksi Tahap 3 Mendesak, Ada yang Terancam Hilang