Pengacara Benget Ogah Teken Penyerahan Jenazah

jpnn.com - JAKARTA - Edward Situmorang, kuasa hukum almarhum terdakwa pembunuhan dan mutilasi, Benget Situmorang menegaskan bahwa pihaknya tidak mau menandatangani penyerahan jenazah kliennya tersebut.
Saat ini, ia menjelaskan, jenazah Benget masih berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Edward tengah mengurus jenazah itu untuk segera bisa dibawa pulang ke kampung halaman Benget, si Samosir, Sumatera Utara.
"Jenazah lagi di RSCM dan saya lagi di RSCM untuk mengurus jenazah, karena penyerahan mayat bermasalah. Kita tidak mau menandatangai penyerahan mayat karena kita tidak merasa pernah menyerahkan (menitipkan) jenazah Benget," kata Edward dihubungi JPNN, Selasa (1/10), sore.
Dijelaskan Edward, Benget selama ini merupakan tahanan titipan Jaksa Penuntut Umun dan Majelis Hakim. Karenanya, kata Edward, harusnya jenazah itu diserahkan oleh Jaksa dan Hakim ke pihak Rumah Tahanan Cipinang. "Nanti baru dari situ kita ambil jenazahnya," kata Edward.
Dia menjelaskan, setelah permasalahan itu selesai, maka jenazah Benget akan dimakamkan di kampung halamannya di Samosir. "Pihak keluarga meminta pemerintah memfasilitasi agar almarhum bisa dipulangkan dan dimakamkan di kampung halamannya di Samosir," ujar Edward.
Seperti diketahui, Benget Situmorang, terdakwa pembunuhan dan mutilasi terhadap istrinya Darna Sri Astuti, meninggal dunia di Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur, Senin (30/9), malam.
Benget diketahui saat ini tengah menjalani persidangan sebagai terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Benget dituntut Jaksa Penuntut Umum hukuman mati karena membunuh istrinya, Darna Sri Astuti pada 5 Maret 2013.
Selain itu, Benget juga memutilasi tubuh istrinya dan membuangnya di Tol Jakarta-Cikampek. Dalam aksi itu, Benget diketahui dibantu selingkuhannya Tini, yang sudah dijatuhi vonis 14 tahun penjara. (boy/jpnn)
JAKARTA - Edward Situmorang, kuasa hukum almarhum terdakwa pembunuhan dan mutilasi, Benget Situmorang menegaskan bahwa pihaknya tidak mau menandatangani
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apes, Belasan Pengunjung Festival di Magetan Jadi Korban Copet
- Duit Rp 1 Miliar yang Dipinjam Ternyata Uang Palsu, Warga Karawang Tertipu
- Bubarkan Tawuran di Cikini Jakpus, Polisi Tangkap 3 Remaja
- Sopir Asal Mura Gelapkan Uang Hasil Jual Ayam di Tempat Kerja, Uangnya Dipakai Judi Slot
- Rebutan Tanah Warisan, Adik Bunuh Kakak Kandung
- Seorang Pria di Bandung Disuruh Merawat Tanaman Oleh Kakaknya, Ternyata Pohon Ganja