Pengadaan Radar Bandara Soekarno-Hatta Dipercepat
Selasa, 31 Agustus 2010 – 14:46 WIB

Pengadaan Radar Bandara Soekarno-Hatta Dipercepat
"Tadi sudah kita putuskan untuk mempercepat pengadaan peralatan baru dengan membangun menara baru, peralatan baru, investasi baru. Yang tadinya kita agendakan tahun 2013, sekarang kita putuskan di 2010. Sehingga 2011 diharapkan semuanya selesai. Jadi nanti sistem kita sangat handal dan bisa terintegrasi dengan bandara Makasar," ungkap Hatta.
Dikatakan Hatta, sistem radar Bandara Makasar masih cukup baru dan terkoneksi dengan sistem radar se Indonesia Timur. Hal ini bisa mendukung untuk mengcover ruang wilayah penerbangan Indonesia. Untuk membangun seluruh sistem bandara yang baru, Pemerintah akan membutuhkan anggaran sebesar Rp1 triliun. Hatta pun meminta agar gangguan sistem radar dan listrik bandara Soewarna tidak lagi dibesar-besarkan.
"Yang sudah ya sudahlah. Ini kita akan bangun sistem baru. Anggarannya sekitar Rp1 triliun termasuk radar. Dananya dari APBN masih kecil yakni sekitar Rp150 Miliar. Makanya tadi kita minta sebagian kepada Angkasa Pura. Nanti kita atur lagi, apakah bisa bekerjasama dengan swasta untuk mengembangkan bandara secara lebih modern. Karena jumlah penumpang juga meningkat," kata Hatta.
Selain itu kata Hatta, untuk terus mengawasi sistem bandara yang terintegrasi secara nasional dan internasional serta menjamin keamanan penerbangan, dalam waktu dekat Pemerintah akan membentuk Perum khusus yang bertanggungjawab terhadap Air Traffic Control System (ATS).
JAKARTA- Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Radjasa mengatakan pemerintah sangat serius memperhatikan insiden kegagalan sistem radar pada Bandara
BERITA TERKAIT
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM