Pengadilan Belanda Tolak Permintaan Seorang Warga Turunkan Usia 20 Tahun
Pengadilan di Belanda telah menolak permintaan seorang warganya Emile Ratelband yang menghendaki agar usianya diturunkan dari 69 tahun menjadi 49 tahun.
Ratelband yang sehari-hari adalah seorang motivator tidak menyerah begitu saja dengan keputusan tersebut dan mengatakan akan melakukan banding.
Dia mengatakan adalah orang pertama dari 'ribuan' orang yang ingin mengubah usia mereka, dan banyak yang sudah menghubunginya sejak kasusnya mendapat perhatian dunia.
Dalam keputusannya Pengadilan Distrik Arnhem, sebuah kota kecil 82 km dari ibukota Belanda Amsterdam, mengatakan bahwa kasus Ratelband ditolak karena di usia seseorang juga melekat hak dan tanggung jawab tertentu seperti boleh memilih dalam pemilu.
"Ratelband boleh saja merasa 20 tahun lebih mudah dari usia sebenarnya, dan berperilaku seperti itu." kata pengadilan dalam sebuah pernyataan.
"Namun mengganti tahun kelahirannya akan membuat catatan selama 20 tahun hilang dari catatan kelahiran, kematian dan pernikahan dan juga status perkawinan."
"Ini akan menciptakan implikasi hukum dan sosial yang tidak diinginkan."
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata