Pengadilan Filipina Beri Pembebasan Bersyarat untuk Arroyo
Rabu, 25 Juli 2012 – 17:17 WIB
Presiden saat ini, Benigno Aquino telah berjanji membuat Arroyo diadili atas berbagai korupsi yang diduga dilakukannya selama 9 tahun menjabat presiden sebelum lengser tahun 2010 lalu.(AFP/ara/jpnn)
MANILA - Pengadilan di Filipina Rabu (25/7) ini memutus pembebasan bersyarat bagi mantan Presiden Gloria Arroyo yang selama 8 bulan terakhir
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan