Pengakuan Bripka Ricky Rizal soal Perintah Ferdy Sambo, Bharada E Sampai Berdoa di Toilet
Jumat, 09 September 2022 – 11:45 WIB

Tersangka Bripka Ricky Rizal saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8). Foto: Ricardo/JPNN
2. Perintah Ferdy Sambo
Eman menungkap ketika bertanya kepada Ricky, kondisi Ferdy Sambo sedang menangis bercampur emosi.
"Sambil nangis dan emosi (Ferdy Sambo, red)," ujar Erman.
Baca Juga: Heboh Pengakuan Bripka Ricky Rizal, Kuat Maruf Tegang, Ferdy Sambo Terguncang
Setelah itu, Herman menyebut Ferdy Sambo memerintahkan kliennya menembak Brigadir J.
"Ya sudah, kalau begitu, kamu berani nembak? Nembak Yosua?" ujar Umar menirukan perintah Ferdy Sambo seperti diungkap Bripka Ricky Rizal.
Walakin, Ricky ternyata menolak dengan alasan tidak berani menembak koleganya sesama ajudan itu.
"Dia bilang 'saya enggak berani, pak, saya enggak kuat, enggak berani, pak," tutur Erman menirukan jawaban Ricky kepada Sambo.
Sejumlah fakta baru terungkap setelah ada pengakuan Bripka Ricky Rizal soal perintah Irjen Ferdy Sambo menembak Brigadir J. Bharada E sampai berdoa di toilet.
BERITA TERKAIT
- Pembunuhan Juwita oleh Oknum TNI AL Diduga Terencana, Ada Bukti
- Keluarga Jurnalis yang Dibunuh Oknum TNI AL Punya Bukti Soal Kekerasan Seksual
- Ternyata Brigadir Ade Kurniawan Sudah Lama Rencanakan Pembunuhan Terhadap Bayi 2 Bulan
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Buronan Kasus Pembunuhan Tertangkap setelah Bikin Keributan
- Sidang Putusan Perkara Pembunuhan Ricuh, Ini Masalahnya