Pengakuan Cewek ABG yang Dicekoki Pil Dextro Sebelum Tewas
jpnn.com, PADANGSIDIMPUAN - Polisi masih menyelidiki kasus remaja berinisial HAS, 13, yang diduga tewas setelah dipaksa mengonsumsi puluhan pil dextro.
“Kami sudah meminta keterangan empat saksi yang mengetahui kematian HAS,” Kapolres Padangsidimpuan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hilman Wijaya.
Tragedi meninggalnya HAS lansung jadi perbincangan warga sekitar rumah korban di Jalan Perintis Kemerdekaan Gang Surau, Kelurahan Padangmatinggi, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan.
HAS meninggal di RSUD Padangsidimpuan diduga akibat overdosis pil dextro pada Jumat (10/8/2018).
Kehidupan HAS semasa hidup memang penuh lika-liku dan cenderung kurang kasih sayang orangtuanya. Selama ini korban tinggal bersama ayahnya, Ahmad Hidayat di rumah kontrakan.
Di rumah itu, ada empat adiknya yang masih kecil dan neneknya (orang tua ayahnya) yang hanya terbaring akibat penyakit stroke.
Baca: Cewek ABG Tewas Usai Dipaksa Pacar Telan 30 Butir Pil Dextro
Tidak ada sosok ibu, karena 10 tahun yang lalu Ahmad sudah berpisah dengan wanita yang memberinya 9 anak, Lenni Warni Batubara, 36, yang kini menetap di Sidadi, Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan.
Polisi masih menyelidiki kasus remaja berinisial HAS, 13, yang diduga tewas setelah dipaksa mengonsumsi puluhan pil dextro.
- Polisi Tewas Overdosis Gegara Pengedar Narkoba
- Briptu JD Tewas Overdosis, 2 Seniornya Ditahan Propam Polda Riau
- Wanita Muda di Palembang Disebut Tewas karena Overdosis, Ada yang Janggal
- Tenggiling Dibunuh di Padang Sidempuan, 41 Kg Sisiknya Dijual ke Pekanbaru
- Soal Overdosis Vaksinasi, Simak Penjelasan Dokter Spesialis
- Aceh Singkil Diguncang Gempa M 6,2, Getarannya Terasa Hingga di Padang Sidempuan