Pengakuan Ibu 3 Anak Hidup sebagai Muslim Australia Bercadar

Dengan adanya Muslim Australia yang menjadi anggota kelompok ISIS dan ikut berperang di Irak dan Suriah, serta pasukan Australia yang terlibat dalam pertempuran melawan kelompok ini, banyak warga Muslim Australia mengalami kekerasan dan bahkan serangan – khususnya para perempuan berjilbab dan bercadar.
Jadi, bagaimana rasanya hidup di balik cadar?
Sementara burka jarang dikenakan di Australia, banyak perempuan Muslim di negara ini memilih untuk mengenakan cadar atau disebut dengan ‘niqab’, yang menutupi seluruh bagian wajah kecuali muka.
Anisa Khan adalah salah satu dari mereka.
Lahir dan besar di Sydney, Anisa adalah generasi kelima di keluarganya yang berasal dari Pakistan.
“Saya adalah ibu rumah tangga – sibuk melakukan pekerjaan saya, membesarkan 3 anak, merawat rumah dan melaksanakan tugas sehari-hari,” tuturnya.
Ia juga seorang Muslim yang taat.
Dengan adanya Muslim Australia yang menjadi anggota kelompok ISIS dan ikut berperang di Irak dan Suriah, serta pasukan Australia yang terlibat dalam
- Dunia Hari Ini: Jenazah Dua Pendaki Gunung Cartensz di Papua Sudah Dievakuasi
- Sulitnya Berbaik Sangka kepada Danantara
- Temu Mencoba Masuk Indonesia, Tapi Bukan Itu yang Dikhawatirkan UMKM
- Presiden AS dan PM Inggris Bertemu Untuk Akhiri Perang Ukraina
- Istri Mantan Atlet Australia Ingin Suaminya Ikut Diadili dalam Kasus Prostitusi
- Pemerintah dan Apple Sepakati Perjanjian, iPhone 16 Boleh Dijual di Indonesia