Pengakuan Ibu 3 Anak Hidup sebagai Muslim Australia Bercadar

Dengan adanya Muslim Australia yang menjadi anggota kelompok ISIS dan ikut berperang di Irak dan Suriah, serta pasukan Australia yang terlibat dalam pertempuran melawan kelompok ini, banyak warga Muslim Australia mengalami kekerasan dan bahkan serangan – khususnya para perempuan berjilbab dan bercadar.
Jadi, bagaimana rasanya hidup di balik cadar?
Sementara burka jarang dikenakan di Australia, banyak perempuan Muslim di negara ini memilih untuk mengenakan cadar atau disebut dengan ‘niqab’, yang menutupi seluruh bagian wajah kecuali muka.
Anisa Khan adalah salah satu dari mereka.
Lahir dan besar di Sydney, Anisa adalah generasi kelima di keluarganya yang berasal dari Pakistan.
“Saya adalah ibu rumah tangga – sibuk melakukan pekerjaan saya, membesarkan 3 anak, merawat rumah dan melaksanakan tugas sehari-hari,” tuturnya.
Ia juga seorang Muslim yang taat.
Dengan adanya Muslim Australia yang menjadi anggota kelompok ISIS dan ikut berperang di Irak dan Suriah, serta pasukan Australia yang terlibat dalam
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia