Pengakuan Mengejutkan Maspupah, Ibu dari Demonstran yang Tewas saat Kerusuhan
Dia juga sempat ke Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur untuk mengurus jasad Yadi dengan disodorkan surat pernyataan mengenai penyebab kematian Yadi.
Menurut Maspupah, surat pernyataan itu berisi Yadi meninggal dunia akibat terkena gas air mata dan penyakit asma.
"Habis itu saya dipanggil sama polisi ke kamar, ngasih amplop buat ngurus biaya jenazah Yadi, Rp10 juta. Saya enggak banyak omong, takut," Maspupah menceritakan.
Maspupah juga melihat jasad Yadi yang mengeluarkan darah dari telinga bahkan sempat menanyakan hal itu, tetapi jawaban dari petugas disebabkan karena penyakit asma. Saat dimakamkan pun menurut Maspupah, tidak ada petugas kepolisian yang hadir.
Dia mengungkapkan lagi, teman Yadi bernama Aldo itu sempat mendekam di penjara selama tiga hari dan membantah ikut demo. "Dia cerita bukan demo, cuma lihat," tutur Maspupah.
Ibu korban menyatakan tidak terima jika Yadi dipukuli hingga meninggal dunia karena dituduh ikut demo yang berujung ricuh. "Dunia akhirat saya tidak terima. Tapi kalau anak saya meninggal karena dari Allah, saya ikhlas," ujar Maspupah.
Wanita yang bekerja menjaga lahan parkir itu mengakui putranya mengidap asma karena turunan dari sang ayah. Maspupah mengatakan suaminya sudah meninggal dunia sehingga Yadi menjadi tulang punggung untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan seorang pedemo tewas saat demonstrasi yang berujung rusuh di sekitar Gedung DPR/MPR RI pada pada Rabu (25/9).
Maspupah melihat surat itu berisi anaknya meninggal karena kena gas air mata dan asma. Kemudian dia dipanggil polisi ke kamar.
- Demonstrasi di DPR, Pencinta Hewan Kritik Anggota Baleg yang Tak Ilmiah Tolak Aturan
- 5.614 Personel Gabungan Siap Jaga Pelantikan Anggota DPR RI Periode 2024-2029
- Ikut Demo di Gedung DPR RI, Denny Cagur: Demokrasi Kita Sudah Kembali ke Titik Nol
- Parlemen Dikepung Massa, Pimpinan Baleg DPR Sebut Tak Ada Pengesahan RUU Pilkada
- Demo Besar Makin Panas, Pagar Gedung DPR RI Jebol, Massa Marangsek Masuk
- Kiky Saputri: Doakan Kami Untuk Berjuang Lewat Jalur Dalam