Pengakuan Nazaruddin Bisa jadi Bukti Permulaan
Rabu, 27 Juli 2011 – 15:15 WIB
Lebih lanjut dikatakannya pula, seorang Bendahara Umum Partai Demokrat tentu mendapatkan perintah dari partai untuk mencari. Advokat yang akrab disapa dengan nama Abang itu mengatakan, tidak fair jika Nazarudin yang sudah bersusah payah mencari uang dan diserahkan kepada partai malah dikorbankan.
"Partai harus menjelaskan darimana uang itu. Secara proporsional kasus yang lain yang lebih besar juga harus dibuka," ungkapnya.
Namun Abang juga melihat banyak kejanggalan bahkan sebelum Nazarudin pergi ke Singapura dengan alasan untuk berobat. Sebab, sebelum pergi Nazarudin sempat dipanggil ke Cikeas. dalam pertemuan itu Nazaruddin disebut membongkar aliran dana proyek SEA Games.
"Dan akhirnya dia tidak dilindungi, malah disalahkan. Sebelum kabur dia juga sempat mampir ke Ketua Fraksi Partai Demokrat dan Ketua DPR, dia disetujui," ungkap Buyung.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta tidak mengabaikan tudingan tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazarudin. Kendati Nazaruddin
BERITA TERKAIT
- Edukasi dan Dukung Energi Bersih, PIS Tanam Pohon dan Pasang PLTS di SMPN 2 Cilegon
- Pemuda ICMI Gugat Peraturan Menteri terkait Proyek Strategis Nasional
- SPPG Wajib Mengontrol Kualitas Makanan Propam MBG
- Libur Sekolah Saat Ramadan Perlu Kajian Mendalam, Karmila Sari Usulkan Pesantren Kilat
- Menko Yusril dan Deretan Pejabat Hadiri Malam Apresiasi Karya Jurnalistik Iwakum
- Sepanjang 2024, BTN Salurkan Rp4,14 Miliar untuk Pembangunan & Renovasi Rumah Ibadah