Pengakuan Pelaku Pembantaian Suami Istri di Samosir, Ada Masalah Besar
Tak lama setelah itu, pelaku lalu pergi menuju gudang rumahnya.
Di sana, Marwan alias Begu mengambil martil miliknya sebagai alat untuk membobol rumah korban.
Namun, percobaan perampokan itu gagal. Saat pelaku hendak masuk ke kamar istri korban, kondisi kamar dalam keadaan terkunci.
Pelaku pun pergi meninggalkan rumah korban dan kembali melakukan aksinya pada Senin (11/7) pagi.
Saat itu, pelaku melihat Henny sedang berada di dapur, sedangkan Jimmi pergi mengantarkan anaknya sekolah.
Pelaku lantas masuk ke dalam rumah korban dan bersembunyi di kamar mandi.
Tak lama, dia keluar dan langsung memukul korban Henny dengan martil yang sudah dibawanya, beberapa kali.
Beberapa saat kemudian, korban Jimmi pulang ke rumahnya. Akibat panik, pelaku lalu mengunci rumah korban.
Motif pembantaian terhadap pasangan suami istri yang terjadi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut), akhirnya terkuak.
- Seusai Membunuh-Buang Mayat Paryatun ke Jurang, Iwan Doggy Mengambil Harta Korban
- Polisi yang Tembak Mati Siswa SMK di Semarang Masih Berstatus Terperiksa
- Seperti Ini Kepribadian Sehari-hari Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Jaksel
- Geger, Guru di Kampar Ditemukan Tewas dengan Luka Robek di Leher, Sekujur Tubuh Terbakar
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan