Pengakuan Pelatih Bali United Usai Bermain Imbang Lawan Persebaya

Pengakuan Pelatih Bali United Usai Bermain Imbang Lawan Persebaya
Pemain Bali United William Pacheco (kanan) berebut bola di udara dengan pemain Persebaya Diogo Campos di laga pekan ke-20 Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (24/9) malam. Foto: Moch Asim/antara

jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Bali United Stefano Cugurra bersyukur skuadnya mampu mengamankan satu poin dari lawatannya ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (24/9) malam.

“Sangat tidak mudah meraih poin dan menang di sini. Syukurlah kami bisa mencuri satu poin,” ujarnya kepada wartawan usai laga Persebaya melawan Madura United di Surabaya, Selasa malam.

Di laga pekan ke-20 lanjutan Liga 1 musim kompetisi 2019 tersebut, pertandingan berakhir dengan skor sama kuat, 1-1.

Gol Persebaya dicetak Osvaldo Haay menit ke-34, sedangkan gol balasan Bali United dilesakkan Fadil Sausu menit ke-88.

Menurut Teco, sapaan akrab pelatih Bali United, hasil tersebut sangat adil melihat pertandingan berjalan menarik dan saling jual beli serangan.

“Di pertandingan itu kami bekerja keras dan punya peluang, tapi penyelesaian akhir masih gagal. Syukurlah di menit-menit akhir kami bisa menyamakan kedudukan,” ucap eks-Pelatih Persija Jakarta tersebut.

Sementara itu, pencetak gol Bali United Fadil Sausu bersyukur bisa membantu tim meraih satu poin di kandang Persebaya yang juga diakuinya sangat berat.

Permainan tim lawan dan tekanan puluhan ribu suporter, Bonek Mania, disebutnya menjadi salah satu faktor sulitnya mencetak gol ke gawang Miswar Saputra.

Pelatih Bali United Stefano Cugurra bersyukur skuadnya mampu mengamankan satu poin dari lawatannya ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (24/9) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News