Pengakuan Perempuan Sasaran Aksi Cabul yang Rasis dan Merendahkan di Aplikasi Kencan
"Saya suka gadis Asia, kebanyakan dari mereka nakal dan saya suka itu," bunyi pesan yang muncul di telepon Sharon Jiang.
Pesan ini ditujukan kepada Sharon, seorang perempuan Australia keturunan Tiongkok yang berusia 24 tahun dan tinggal di Sydney.
Pengirimnya adalah orang asing dari Prancis yang mengaku sedang berlibur di Australia.
Itu bukan pesan 'Asian Fetish' pertama yang diterima Sharon, yang juga co-host podcast 'Crazy Biatch Asians'.
'Fetish' adalah kondisi saat seseorang merasa bergairah, terangsang, atau puas dengan bagian tubuh atau benda non-seksual.
Sejumlah pria yang terhubung dengannya akan dengan cepat mengatakan kepadanya jika mereka secara seksual lebih menyukai perempuan Asia.
Sharon banyak menerima pesan bernada seperti dari aplikasi kencan di ponselnya.
Satu pesan yang secara khusus membuatnya merinding mengatakan: "Saya belum pernah mencoba perempuan Asia sebelumnya."
Pesan ini ditujukan kepada Sharon, seorang perempuan Australia keturunan Tiongkok yang berusia 24 tahun dan tinggal di Sydney
- Honorer yang Satu Ini Sulit jadi PPPK, Kelakuannya Parah
- Australia Menyelidiki Gelombang Kapal Pencuri Ikan dari Indonesia
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Mulai Mendeportasi Imigran Tak Berdokumen
- Ini Tanggapan Warga Indonesia di Amerika Setelah Pelantikan Presiden Trump
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Sesumbar Telah Memulai Zaman Keemasan Amerika Serikat
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko