Pengakuan Pria Bejat Pencabul Bocah Yatim Piatu
Minggu, 06 Mei 2018 – 02:45 WIB
jpnn.com, SAMARINDA - Israh tega mencabuli bocah yatim piatu berinisial ZS di semak-semak di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, Kalimantan Timur, 23 April 2018 lalu.
Saat ini, pria yang sudah beristri itu meringkuk di balik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Saya mabuk saat itu," kata Israh di Mapolres Balikpapan, Jumat (4/5).
Peristiwa memilukan itu bermula ketika Israh pergi memancing dalam kondisi teler.
Saat itu, ZS dan adiknya melintas. Mereka lantas mendatangi Israh.
ZS dan adiknya langsung duduk di samping Israh. Mereka juga meminjam telepon seluler milik tersangka.
Israh mengaku menyuruh ZS dan sang adik untuk pulang karena sudah malam.
Namun, menurut pengakuan Israh, dua bocah itu enggan pulang.
Israh tega mencabuli bocah yatim piatu berinisial ZS di semak-semak di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, Kalimantan Timur, 23 April 2018 lalu.
BERITA TERKAIT
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil
- Pisah Dengan Istri, Pria di Siak Setubuhi Putri Kandung yang Berusia 10 Tahun