Pengakuan Pria yang Dituduh Memerkosa Mbak R, Oalah, Ternyata Begitu
Dia menyebut kliennya bersedia mengantar dan menemani R untuk menemui penyidik Polres Boyolali pada Senin (10/1) lantaran sudah saling kenal.
Namun, ketika mereka tiba di Polres Boyolali, saat itu sedang berlangsung apel pagi sehingga mereka bersepakat untuk beristirahat sejenak sebelum kembali ke kantor polisi itu.
Saat beristirahat di sebuah hotel di Bandungan, GG dan R begituan atas dasar mau sama mau dan tidak ada paksaan.
Tukinu juga menyebut R diizinkan oleh kliennya memegang kunci hotel dan bebas keluar masuk bahkan saat pergi membeli cilok.
"Jadi, mau sama mau dan tidak ada paksaan. Saat pergi, R itu mengaku ada unsur kekerasan, ancaman bahkan klien saya menunjukan KTA Polisi, itu sama sekali tidak benar,” tegas Tukinu.
Sebelumnya, Mbak R bikin heboh lantaran mengaku diperkosa oleh seseorang yang disebutnya mengaku anggota Polda Jateng.
Selain itu, Mbak R juga mengaku menerima perundungan dari Kasatreskrim Polres Boyolali AKP Eko Marudin saat membuat laporan di sana.
Baca Juga: Gerombolan Bermotor Mengamuk, Pagar Masjid di Surabaya Didobrak Sambil Teriak-Teriak
Sebuah fakta baru kembali terkuak saat pengungkapan kasus pemerkosaan wanita berinisial R, 28, oleh pria mengaku aparat di sebuah hotel daerah Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri
- Guru Suharmini Heran, Hasil Visum Bukti Pemerkosaan Putrinya Tidak Bisa Dilihat
- Pemuda di Sarmi Nekat Bunuh & Perkosa Wanita Setelah Ajakan Bersanggama Ditolak
- Polisi Ungkap Hasil Tes Urine Pemerkosa dan Pembunuh Siswi SMP di Kuburan Cina Palembang
- Begini Nasib 3 Remaja Pemerkosa Siswi SMP yang Tewas di Kuburan Cina
- Dicekoki Miras Sampai Mabuk, Gadis Muda di Serang Diperkosa Pria Kenalannya di Medsos