Pengakuan Ratna Sarumpaet soal Kebohongannya setelah Operasi Plastik

Pada 24 September 2018, Ratna memutuskan untuk pulang ke rumah karena harus menghadiri sejumlah kegiatan penting. Kondisi wajahnya saat itu masih lebam.
Baca juga: Bersaksi di Sidang Ratna Sarumpaet, Fahri Hamzah Dicecar soal Tompi
Ratna pulang dengan naik taksi. Saat hampir sampai rumah, Ratna mengirimkan foto mukanya yang dalam kondisi lebam kepada salah satu stafnya yang bernama Rubangi.
“Saya kirimkan ke staf saya waktu saya pulang. Saya kirim (foto wajah) ke Rubangi. Rubangi tanya kenapa. Nah, itu pertama kali saya bohong saya dipukuli orang,” kata Ratna.
Ibunda Atiqah Hasiholan mengatakan, alasan menjadi korban penganiayaan merupakan hal yang masuk akal saat itu. Rubangi pun sempat bertanya ke Ratna soal pihak yang melakukan penganiayaan.
Namun, Ratna cuma mengaku di aniaya di Bandung dan tak mengenali pelakunya. “Saya bilang gak kenal (pelakunya). Identitasnya laki-laki aja,” imbuhnya.
Baca juga: Ahli IT Beber Pesan Ratna Sarumpaet ke Fadli Zon & Said Iqbal, Begini Isinya
Sesampainya Ratna di rumah sempat terjadi perdebatan antara dia dengan staf serta dua anak laki-lakinya, Iqbal dan Ibrahim. Mereka berusaha menyakinkan Ratna supaya membuat laporan polisi atas kejadian ini.
Ratna Sarumpaet menceritakan tentang rasa malunya karena menjalani operasi plastik meski usianya tak muda lagi.
- Mantan Pacar Punya Kekasih Lagi, Polisi di Palembang Pamer Senjata Api
- Sahroni Viralkan Dokter dan Istrinya Aniaya ART di Jaktim
- Komentar Sahroni Soal Penanganan Kasus Penganiayaan ART di Jakarta Timur
- Polres Jaktim Tangkap Pasutri Penganiaya ART, Sahroni Mengapresiasi
- Dendam Pribadi Jadi Motif Penusukan Pria di Ogan Ilir, Pelaku Sudah Ditahan Polisi
- Pengunjung Rumah Sakit di Bekasi Aniaya Satpam, Kini Jadi Tersangka