Pengakuan Remaja yang Jadi Korban Kebrutalan Geng Motor
jpnn.com - CIREBON – Rahman masih bisa menyelamatkan diri dari kebrutalan geng motor di Blok Keradenan, Desa Kalibaru, Kecamatan Tengahtani, Cirebon, Minggu (26/6) sekitar pukul 01.30 WIB.
Saat ditemui Radar Cirebon (JPNN Group) di rumahnya, remaja 17 tahun mengatakan bisa selamat karena lari saat pelaku mengeluarkan korek api usai menyiramkan bensin.
“Saya lari jadi tidak sampai terkena sambaran api. Hanya mata saya sampai pagi perih karena ada bensin yang masuk ke mata dan masuk ke dalam mulut,” tuturnya.
Dijelaskan Rahman, sebenarnya yang paling diincar oleh pelaku adalah dirinya. Karena pelaku menganggap Rahman adalah provokator, sehingga remaja-remaja yang ikut kelompok pelaku menjadi jarang kumpul.
“Yang diincar sih saya. Pas marah-marah sambil mukulin berkali-kali dia bilang saya ini yang bikin kelompok nggak solid lagi,” imbuhnya.
Menurut Rahman, korban dan pelaku tergabung dalam kelompok suporter bola yang digabung dengan geng motor. Sekretariatnya berada di sebuah SLTA di Panembahan. (dri/jpg)
CIREBON – Rahman masih bisa menyelamatkan diri dari kebrutalan geng motor di Blok Keradenan, Desa Kalibaru, Kecamatan Tengahtani, Cirebon,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap
- Penjelasan PT PEU Terkait Kisruh di Koperasi BMS, Oh Ternyata
- Kelelahan Saat Mendaki Gunung Banda Neira, 3 Mahasiswa Unpatti Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Anak di Bangka Hilang Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi
- 525 Honorer Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap I PPU, Segera Isi DRH & Kelengkapan Dokumen
- KPU-Bawaslu Beri Penghargaan kepada Irjen Iqbal yang Sukses Jaga Keamanan Pilkada Riau