Pengakuan Syafiil Anam, Pria yang Lolos dari si Pembunuh Berantai Mujianto
Tak Curiga meski Teh yang Diminum Bau Tak Enak
Senin, 20 Februari 2012 – 09:19 WIB
Meski lama diajak berputar-putar dan sempat pula mampir ke warung untuk makan, Anam mengaku tak begitu mengingat wajah dan ciri-ciri fisik Mujianto. "Kan saya lebih banyak dibonceng," ucapnya.
Yang pasti, Anam membantah dengan tegas tudingan bahwa dirinya seorang gay. Dia mengaku memiliki seorang istri dan dua anak yang sudah dewasa. Kedatangannya ke Nganjuk juga bertujuan mengunjungi saudara, bukan karena ditelepon Joko Supriyanto seperti pengakuan Mujianto kepada polisi tentang modusnya menemukan para korban. Kepada polisi, Mujianto juga menyatakan bahwa para korban yang semuanya pria adalah mantan kekasih Joko.
Penegasan bahwa Anam bukan gay juga datang dari keponakannya, Andika. "Biar semua jelas, kakak saya bukan gay seperti korban yang lain," tandasnya saat mendampingi Anam.
Andika, atas nama keluarga, juga mengharapkan proses hukum berjalan dengan adil. Semua kejahatan pelaku juga harus diungkap, termasuk korban-korban lain yang belum diketahui. "Pelaku harus dihukum seberat-beratnya," cetus dia. (yr/jpnn/c9/ttg)
Syafiil Anam terbilang beruntung karena setelah diracun Mujianto diturunkan di seorang tukang pijat. Beristri dan punya dua anak dewasa, sekretaris
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408