Pengalaman Hidup Banker ''Tervonis Mati'' Karmaka Surjaudaja (1)
Sesuai Doa, Donor Hati Datang pada Hari Ketiga
Jumat, 13 Maret 2009 – 06:46 WIB
Kisah hidup Karmaka Surjaudaja, chairman emeritus Bank OCBC NISP, memang penuh liku. Lahir dari keluarga miskin asal Fujian, Tiongkok, kini dia memimpin bank dengan aset Rp 34 triliun. Maut seperti tak pernah berhenti mengintai kehidupannya.
IWAN UNGSI, Jakarta
-----
TAMPIL dalam acara talk show di televisi swasta di Jakarta, Karmaka Surjaudaja yang mengenakan stelan jas warna hitam dipadu dasi keemasan masih tampak gagah pada usia 75 tahun. Gurat wajahnya menunjukkan dia telah melampaui banyak masa sulit. Mulai pengalaman beberapa kali mau dibunuh orang, percobaan bunuh diri, hingga menjalani operasi transplantasi liver dan ginjal sehingga harus mengalami koma beberapa kali.
Kisah hidup Karmaka Surjaudaja, chairman emeritus Bank OCBC NISP, memang penuh liku. Lahir dari keluarga miskin asal Fujian, Tiongkok, kini dia memimpin
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala