Pengalaman Tak Terlupakan GM PT DBL Indonesia di Amerika

Tiga Minggu Jadi "Karyawan" di Perusahaan Apparel Olahraga

Pengalaman Tak Terlupakan GM PT DBL Indonesia di Amerika
PESERTA ISTIMEWA: Masany Audri (batik merah) bersama para peserta Global Sports Mentoring Program bertemu Menlu AS Hillary Clinton, Kamis (4/10). Foto : Dokumentasi US Department of State.
Mengenai kultur perusahaan, alumnus FKIP Unika Widya Mandala Surabaya itu mempelajari betapa mereka sangat mengutamakan efisiensi. "Saya pernah melihat langsung, dalam satu event, mulai persiapan sampai pelaksanaan, hanya satu orang yang meng-handle. Itu director of external event sendiri yang turun tangan," ungkapnya.

Saat di Under Armour, Masany juga sempat bertemu Blake Griffin, pemain klub NBA, Los Angeles Clippers. Griffin merupakan rookie musim 2011. Itu pertemuan kedua. Sebelumnya, mereka pernah bertemu ketika Masany menjadi undangan VVIP NBA All-Star 2011 bersama beberapa orang dari DBL Indonesia di Los Angeles.

Pada minggu terakhir GSMP, Masany kembali ke Washington DC untuk melaporkan hasil kegiatan selama di Under Armour. Dia dan seluruh peserta memang wajib membuat action plan. Dalam proposalnya, Masany memaparkan rencana untuk mengaktifkan program perempuan melalui olahraga.

"Seru kalau Indonesia punya women and health expo. Semua perempuan dengan background yang berbeda bisa bertemu, saling sharing, dan berolahraga bersama," ujarnya.

General Manager (GM) PT DBL Indonesia Masany Audri Gultom baru pulang dari Global Sports Mentoring Program (GSMP) di Amerika Serikat. Bukan cuma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News