Pengalaman Warga Indonesia Ikut Sydney Road Festival di Melbourne
Memasuki spring alias musim semi di awal Maret, Kota Melbourne, Australia, marak dengan festival jalanan di berbagai suburb. Inilah pengalaman Ahmad Syam, warga Indonesia yang rutin mengamati dan ikut Sydney Road Festival, yang digelar setiap akhir pekan pertama bulan Maret, di suburb yang tak jauh dari pusat kota dan banyak dihuni mahasiswa asal Indonesia.
Ribuan warga Moreland khususnya dan Melbourne umumnya tumpah ruah di Sydney Road. Mereka berbaur dari perempatan jalan Victoria Street-Sydney Road hingga perempatan Union Street-Sydney Road. Pria-wanita, tua-muda, serta anak-anak berjalan kaki sepanjang 900 meter sambil sesekali singgah di stall untuk menikmati makanan, minuman, atau berbelanja segala rupa produk dari buku, pakaian, asesoris, dan peralatan elektronik.
Sebagian orang yang tidak sedang ingin mencicipi aneka sajian kuliner seperti barbaque atau segala jenis masakan dari beragam negara, atau yang tidak sedang berminat menikmati aneka soft drink, termasuk es kelapa muda, mereka akan mampir di beberapa tempat di mana berlangsung atraksi sulap, mini-sirkus, atau musik jalanan.
Salah satu dari puluhan atraksi yang meramaikan Sydney Road Festival. (Foto: Ahmad Syam)
Orang-orang akan betah berlama-lama menyantap makanan di dalam atau di luar tenda. Orang-orang akan betah berdiri menyaksikan aneka atraksi seolah tidak terganggu terik matahari. Anak-anak pun terlihat riang dalam gandengan orangtua masing-masing. Sebagian dari mereka bermain di stall yang menyajikan permainan anak-anak, ikut antri di stall face-painting, dan sebagian lainnya berkerumun menyaksikan atraksi sulap.
Keriangan para warga itu bertambah-tambah karena secara umum langit di atas Melbourne hari itu sangat cerah. Memang matahari terang benderang namun suhu rata-rata hanya berkisar 12 hingga 21 derajat celsius sehingga orang-orang merasa nyaman “berjemur” ria di atas salah satu jalanan tersibuk di wilayah Negara Bagian Victoria tersebut. Maka, sempurnalah agenda tahunan Sydney Road Party tersebut.
Keterampilan lempar-tangkap bola menarik perhatian pengunjung. (Foto: Ahmad Syam)
Sydney Road Party telah berlangsung lebih dari 20 tahun sejak pertama kali digelar 1994 silam di mana dalam tradisinya berlangsung hanya satu hari. Meski nuansa hiburan sangat kental dalam event ini, namun substansi lain dari Sydney Road Party bukan semata hiburan.
Memasuki spring alias musim semi di awal Maret, Kota Melbourne, Australia, marak dengan festival jalanan di berbagai suburb. Inilah pengalaman Ahmad
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat