Pengamanan Berlebihan, Anggota Komisi III Protes
Kamis, 14 Oktober 2010 – 11:55 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI dari PDIP, Eva Kusuma Sundari, memprotes pengamanan yang berlebihan di ruangan Komisi III, tempat digelarnya uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon tunggal Kapolri, Komjen (Pol) Timur Pradopo. Menurut dia, semestinya akses masuk di ruangan harus dibuka seluas-luasnya.
"Pak Ketua, akses masuk ditutup. Banyak masyarakat dan wartawan yang berada di luar. Mohon kebijaksanaan merubah akses," kata Eva, saat melakukan interupsi kepada pimpinan sidang, yang dipimpin Ketua Komisi III Benny K Harman, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (14/10).
Baca Juga:
Sementara, Nudirman Munir dari Partai Golkar berbeda pendapat dengan Eva. Ia mengatakan bahwa memang perlu ada pembatasan (terhadap) orang-orang yang masuk ke ruangan, sehingga tidak ada demonstrasi. "Nanti terjadi demo di ruangan. Cuma harus dibatasi," ucapnya.
Sementara itu pula, Ruhut Sitompul dari Partai Demokrat menjelaskan bahwa persoalan keamanan bukan kewenangan DPR. Karenanya katanya, pengamanan itu diserahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang. (awa/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI dari PDIP, Eva Kusuma Sundari, memprotes pengamanan yang berlebihan di ruangan Komisi III, tempat digelarnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Inilah Syarat Penting Pendaftaran PPPK 2024 Gelombang II, Honorer Harus Gercep
- Masa Pendaftaran PPPK 2024, Honorer Wajib Mewaspadai 2 Hal Ini
- BARAQ Bakal Demo Kedubes AS dan Kantor PBB
- Info Terkini Kasus Video Asusila Guru dan Siswi di Gorontalo, Keluarga Korban Lapor Polisi
- Heboh Ketum Parpol Dilaporkan ke Polisi Gegara Aniaya Istri Muda, Ini Analisis Reza
- Penyandang Disabilitas Tunanetra di RI Capai 4 Juta, Baru 1 Persen yang Bekerja di Sektor Formal