Pengamat Anggap Citra Ical Sulit Diangkat

Pengamat Anggap Citra Ical Sulit Diangkat
Pengamat Anggap Citra Ical Sulit Diangkat
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Boni Hargens mengkritik hasil survei yang dirilis oleh Lembaga Survei Nasional (LSN). Menurutnya, hasil survei yang menempatkan Aburizal Bakrie dan Wiranto sebagai calon presiden (capres) yang paling banyak dipilih oleh pemilih pemula itu jelas tak masuk akal.

"Itu survei yang melawan logika publik. Saya tidak melihat preseden yang membenarkan hasil survei itu," ujar Boni di Jakarta, Minggu (5/5).

Boni menjelaskan, citra Wiranto dan Ical masih buruk dengan latar belakang kasus yang menyeret keduanya. Misalnya, Wiranto masih sulit melepaskan kasus 1998. Sementara Ical masih terbelit persoalan kasus luapan lumpur Lapindo.

"Citra kedua orang itu masih buruk. Tidak ada manuver politik yang memulihkan citra mereka," kata Boni yang kini memimpin Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) itu.

JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Boni Hargens mengkritik hasil survei yang dirilis oleh Lembaga Survei Nasional (LSN).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News