Pengamat Bilang Menteri dari Partai NasDem Ini Layak Diganti

Pemerintah juga diharapkan tidak terjebak dalam euforia penegakan hukum kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan memberikan opini terhadap korporasi yang belum ditetapkan bersalah.
“Mengumumkan nama-nama korporasi yang belum menjalani proses peradilan, berpotensi merusak iklim investasi sekaligus tidak menyelesaikan persoalan kebakaran itu sendiri,” kata Firman.
Ketua Umum GAPKI Joko Supriyono mengatakan, penyebutan nama-nama perusahaan tanpa adanya justifikasi hukum akan kontra produktif terhadap industri dan hukum itu sendiri.
Hal ini terlihat dengan investor asing yg menanyakan kepastian hukum dan adanya boikot produk indonesia seperti dari Sinar Mas di negara asing.
Untuk itu, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan diminta fokus menyelesaiakan pemadaman api dan setelah itu duduk bersama untuk memetakan penyelesaian persoalan ini supaya tidak terulang.
“Kita harus fokus pada penyelesaian masalah yakni menuntaskan persoalan asap dan menahan diri untuk saling menyalahkan. Industri kelapa sawit pun sangat dirugikan dengan bencana ini,” tutur Joko. (boy/jpnn)
JAKARTA – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dinilai layak masuk dalam reshuffle Kabinet Kerja tahap II yang disebut-sebtu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!