Pengamat: Dilarang = Tekanan Politik

Kontroversi Buku Membongkar Gurita Cikeas

Pengamat: Dilarang = Tekanan Politik
Pengamat: Dilarang = Tekanan Politik
"Sebenarnya hanya orang-orang yang merasa terkait dengan buku itu saja yang menganggap buku tersebut tidak layak. Saya melihat, pro kontra soal Membongkar Gurita Cikeas bukan karena melihat bukunya karya ilmiah atau tidak, melainkan kegelisahan para penguasa serta elit politik," beber Bony.

Hal senada diungkapkan pengamat dari Unair, Airlangga Pribadi. Ditegaskannya, jika kemudian Kejaksaan melarang peredaran buku tersebut, itu berarti ada tekanan politik di dalamnya.

"Gurita Cikeas merupakan buku karya ilmiah, sehingga bisa dibaca khalayak umum. Kalau ada pelarangan berarti ada tekanan politik yang merasa tersenggol dengan buku tersebut," ucapnya. (esy/pra/jpnn)

JAKARTA- Jika pemerintah berupaya keras untuk melarang beredarnya buku Membongkar Gurita Cikeas; Di Balik Skandal Century yang ditulis Goerge Junus


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News