Pengamat: Duet Prabowo Subianto-Erick Thohir Potensial untuk Pilpres 2024
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Citra Institute Yusak Farchan menilai duet Prabowo Subianto-Erick Thohir sangat potensial untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Yusak mengatakan jika muncul duet antara Prabowo-Erick untuk Pilpres 2024, pasangan tersebut akan bisa saling melengkapi. Baik dalam bidang pertahanan dan keamanan hingga kondisi ekonomi dan bisnis.
“Artinya kalau kombinasi antara Pak Prabowo Subianto dan Pak Erick Thohir ini muncul sebagai capres-cawapres saya kira akan banyak menjawab atau bisa mengakomodasi ekspektasi publik dan masyarakat terkait dengan masa depan Indonesia ke depan,” kata Yusak dalam keterangan kepada wartawan, Senin (26/6).
Dia menilai Erick Thohir sebagai sosok cawapres tepat untuk Prabowo Subianto. Apalagi kepemimpinan Indonesia ke depan membutuhkan sosok yang memiliki pengaruh secara global seperti Menteri BUMN tersebut.
Kemampuan tersebut, sambung Yusak, adalah salah satu pembeda dengan kandidat cawapres yang lain.
Tak hanya itu, Erick Thohir juga mampu mengangkut suara untuk Prabowo Subianto dari kalangan muda.
“Pak Erick Thohir saya kira berpotensi mampu menghadirkan gaya kepemimpinan publik yang berwawasan global dan visioner untuk menjawab tantangan-tantangan zaman ke depan,” terang Yusak.
“Jadi, kalau kemudian itu bisa dilakukan ya saya kira akan melengkapi style kepemimpinan politik Pak Prabowo Subianto yang memang cenderung lebih diterima di kalangan konvensional kalangan orang tua dan kalangan menengah ke atas ya,” imbuhnya.
Pengamat politik menilai duet antara Prabowo Subianto bersama dengan Erick Thohir berpotensi menang pada Pillpres 2024.
- Budi Arie Dituding Pro-Judi Online, Sekjen Projo: Tuduhan Jahat dan Keji
- Bakal ke Luar Negeri, Prabowo Minta Para Menteri Tetap Laporan Lewat Video Call
- Pakar Hukum Sepakat Putusan PK Mardani Maming Salah, Hotman Paris: Minta Prabowo Ambil Tindakan
- LKDI Apresiasi Gerak Cepat & Ketegasan Pemerintahan Prabowo Atasi Judi Online di Indonesia
- Heikal Safar Berharap Ada Komunikasi yang Menguntungkan Antara Prabowo & Donald Trump
- Prabowo Harus Menindak Oknum Aparat Penegak Hukum yang Tidak Netral Saat Pilkada