Pengamat: Jaminan Sosial Harus Merata untuk Semua Kelas Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Sosiolog dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Tantan Hermansah mengatakan, sistem jaminan sosial di Indonesia harus merata untuk semua kelas masyarakat.
Dia mengkhawatirkan posisi masyarakat kelas menengah ke bawah yang sering terjebak dalam kondisi sulit dan membutuhkan perlindungan lebih.
Dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Tantan menekankan perlunya percepatan realisasi skema Penerima Bantuan Iuran (PBI) untuk memastikan program jaminan sosial lebih merata.
"Skema PBI tidak boleh menunggu lebih lama lagi. Jika dibiarkan, akan ada lebih banyak masyarakat yang jatuh dalam keputusasaan," ujarnya.
Tantan juga mengamati fenomena masyarakat yang berlibur ke objek wisata sebagai ekspresi simbolik dari kelas menengah ke bawah.
Mereka mungkin bisa menikmati momen tersebut, tetapi ketidakpastian masa depan mengancam kesejahteraan mereka.
"Penerima Bantuan Iuran harus segera direalisasikan untuk mencegah semakin banyaknya keluarga putus asa," tambahnya.
Dia mengusulkan bahwa skema PBI harus dijangkau oleh masyarakat kelas menengah ke bawah, yang saat ini mengalami kondisi anomali.
Pengamat menyebutkan bahwa jaminan sosial harus merata untuk semua kelas masyarakat.
- Ikhtiar FESMI Wujudkan Jaminan Sosial bagi Musisi dan Pekerja di Bidang Musik
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Pengamat Nilai Media Asing yang Sebut Diplomasi Prabowo 'Putus Asa' Sangat Tendensius
- Apresiasi Perjuangan Arinal di Pilgub Lampung, Pengamat: Lawan Dominasi Elite Partai
- Kemendagri Dorong Perlindungan Jaminan Sosial bagi Seluruh Pekerja Ad Hoc Pilkada 2024
- Pengamat Ingatkan Aparat Keamanan dan Intelijen Waspada Saat Prabowo Berkunjung ke Luar Negeri