Pengamat Kepolisian Memuji Komjen Listyo Sigit Prabowo

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat kepolisian Edi Hasibuan menilai, proses penyidikan terhadap dua jenderal Polri yang terlibat kasus Djoko Tjandra sudah berjalan secara profesional.
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) ini berpandangan, Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sangat tegas dan transparan dalam perkara yang sempat membikin heboh jajaran kepolisian dan kejaksaan ini.
"Siapa saja yang terlibat sesuai perintah Kapolri akan diproses termasuk memproses secara hukum mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional Irjen Pol Napoleon Bonaparte yang notabene adalah jenderal bintang dua karena terindikasi menerima suap dari Djoko Tjandra sebesar 20 ribu dolar Amerika " kata mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (15/8).
Edi mengatakan, penyidikan yang dilakukan penyidik Bareskrim Polri banyak diapresiasi dan sepenuhnya mendapat dukungan dari masyarakat.
Selain mengusut keterlibatan di internal kepolisian, Edi mengharapkan polri mengusut semua pihak yang terlibat, termasuk sejumlah orang yang di luar Polri.
"Kita (Edi Hasibuan, red) melihat keikutsertaan para oknum penegak hukum dalam membantu buronan Djoko Tjandra telah melukai rasa keadilan masyarakat," kata pengajar di Universitas Bhayangkara ini.
Sebelumnya, tiga jenderal dicopot karena diduga terlibat kasus pelarian Djoko Tjandra yakni Kepala Biro Koordinasi dan Pengawasan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (Korwas PPNS) Bareskrim Polri Brigjen Pol Prasetijo Utomo, Kepala Divisi Hubungan Internasional Irjen Pol Napoleon Bonaparte dan Sekretaris National Central Beureu (NCB) Interpol Brigjen Pol Nugroho Wibowo.
Napoleon dan Prasetijo telah ditetapkan menjadi tersangka kasus suap atas perkara ini.
Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan menilai Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sangat tegas dan transparan.
- Konon Ini Urusan Djoko Tjandra dan Harun Masiku
- Diperiksa 3 Jam Lebih di Kasus Harun Masiku, Djoko Tjandra: Saya Tidak Kenal
- Jenderal Sigit Bilang Oknum yang Mengeplak Wartawan Bukan Ajudan Kapolri
- Kapolri Imbau Pemudik Waspada di Tol Solo-Jogja, Arus Padat & Fasilitas Minim
- Solidaritas Masyarakat dan Keluarga Polri Mengalir untuk Korban Penembakan yang Dilakukan Oknum TNI
- Tragedi Penembakan di Way Kanan, Lemkapi Desak TNI-Polri Segera Tetapkan Tersangka